BSIP Riau melaksanakan koordinasi kegiatan hasil identifikasi standar instrumen peternakan ke Dinas Perkebunan Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Kampar dan survei eksisting peternak kambing perah di Kecamatan Bangkinang dan Kecamatan Salo Kabupaten Kampar, Jumat (6/9/2024).

 

Survei dilakukan untuk mendapatkan gambaran kegiatan produksi susu kambing yang dilakukan peternak. Selanjutnya nanti akan diambil sampel susu kambing tersebut untuk dilakukan pengujian di laboratorium sebagai salah satu syarat yang harus dilampirkan dalam pengajuan PNPS (Program Nasional Perumusan Standar) susu segar kambing.

 

Pengajuan PNPS susu segar kambing perlu dilakukan karena belum tersedia SNI susu segar kambing. Permintaan susu segar kambing cukup besar, karena diyakini memiliki khasiat untuk mengobati beberapa macam penyakit seperti sakit paru-paru dan menjaga kesehatan tulang. Susu termasuk pangan yang mudah rusak, untuk menjamin mutu dan keamanannya dibutuhkan standar tertentu.

Diharapkan dengan adanya SNI akan menjadi acuan dalam memproduksi susu segar kambing sehingga terjamin kualitas dan memperluas jejaring pemasarannya.

 

 

"Aķhir pekan pergi ke pasar

Singgah sejenak di Sungai pagar

Koordinasi dan survei kambing di Kabupaten Kampar

Untuk menghasilkan susu segar kambing yang terstandar"